Ok kawan semua kali ini saya kan membahas tentang Ciri-Ciri Aplikasi Yang Tidak Akan Sukses.
Berbicara tentang aplikasi atau app dismartphone saat ini memang hal yang tak
dapat dipisahkan, ini sama seperti halnya orang berpacaran jika ingin berakhir
dengan happy ending ya mereka harus saling beriringan atau saling melengkapi
satu sama lain jika tidak maka hubungan itu tidak akan berakhir dengan happy
ending alias akan kandas ditengah jalan seperti hubungan yang
sebelum-sebelumnya ah sudahlah. Balik lagi kemasalah Aplikasi Yang Tidak Akan Sukses, banyak sekali yang ditawarkan dari
aplikasi yang berada Apple Store, Google
Play atau Windows Store saat ini akan tetapi tidak semua aplikasi yang ada
saat ini menjadi jaminan aplikasi tersebut akan sukses karena keberhasilan
aplikasi itu bukan penemu atau pembuat aplikasi itulah yang menilai akan tetapi
para pemilik smartphone lah yang kan menilai apakah aplikasi tersebut itu bagus
atau tidak. Terkadang kenyataan memang lebih pahit dari apa yang kita harapkan
sebelumnya, kita membanyangkan aplikasi yang kita buat akan sukses akan tetapi kenyataan
berkata sebaliknya. Memang benar membuat sebuah startup smartphone yang sukses adalah hal yang
sangat sulit, setidaknya
ada empat
jenis yang aplikasi yang tidak akan pernah berhasil atau
sulit sukses. Berikut ini adalah 4 Ciri-Ciri Aplikasi Yang Tidak Akan Sukses :
1. Aplikasi yang tidak mempermudah pelanggan (pemilik
smartphone)
Setiap aplikasi yang ingin sukses didunia
startup harus dibangun dengan
memberikan
solusi terhadap masalah
yang dihadapi pelanggan (pengguna
smartphone) sehingga pelanggan bersedia untuk membayar atau mengunduh aplikasi yang
sudah kita bangun sebelumnya bukan sebaliknya karena untuk apa kita mengunduh
apalagi untuk membayar sebuah aplikasi kalau tidak memberikan kemudahan untuk
kita.
Sebagai contoh, Instacart
yang baru-baru ini menerima $ 44.000.000 dibangun dari sebuah kefrustrasian pendirinya
pribadi
yang pendirinya berpengalaman dalam membeli bahan makanan (barang
belanjaan). Pendirnyai sendiri adalah pelanggan
pertama dari aplikasi tersebut dan kemudian dipromosikan
keteman-temannya. Ketika aplikasi tersebut mulai diterima oleh para penggua sedikit demi
sedikit maka bertambahlah para penggunanya dan muli menggunakan aplikasi
tersebut dengan secara teratur. Aplikasi
yang tidak memecahkan masalah atau mempermudah pengguna tidak akan pernah melihat sukses
bahkan akan sangat sulit untuk bertahan.
2. Aplikasi yang hanya memiliki pendiri
tunggal
Anda dapat menemukan saran
yang berlawanan dengan yang satu ini, tapi banyak ahli startup yang sangat percaya pada kekuatan
dari dua atau lebih orang dalam mendirikan aplikasi yang sukses. Jika kita menarik semua kisah sukses aplikasi
startup
atau bisnis pada umumnya kita akan menemukan bahwa hampir
tidak ada yang memiliki pendiri tunggal.
Memulai startup memang
tidak mudah alias sangat
sulit kita dapat
mencoba dan membangun sebuah aplikasi dari pengetahuan kita
akan tetapi kita membutuhkan dukungan dari
partner yang
memiliki keterampilan yang saling melengkapi. Kita juga
membutuhkan seseorang dengan minat pada produk (aplikasi)
anda untuk
melakukan tukar pikiran (ide-ide) dan dengan strategi dengan. Anda tidak bisa melakukan itu
dengan teman dan orang lain yang tidak memiliki pengetahuan
apa-apa
yang tentang startup anda atau yang dipertaruhkan adalah dari keberhasilan atau kegagalan usaha anda. Menurut Paul Graham Y Combinator menganggap "pendiri tunggal" adalah
alasan nomor satu (antara
umur 18) yang
membunuh startup.
3. Aplikasi yang tidak lebih baik dari yang
sudah ada
Banyak dari aplikasi yang berada
dipasaran hampir memiliki fungsi yang sama sebagai contohnya seperti line, aplikasi ini memang sangat
membantu pengguna smartphone dalam beraktifitas dengan orang tercinta atau
teman akan tetapi banyak sekali aplikasi sejenis yang sangat mirip fungsi dan
kegunaannya dengan line seperti kakaotalk,
we chat dll. Harusnya aplikasi ini
memperbaiki atau menambah bebrapa fitur-fitur dari pesaing agar lebih unggul
dari pesaing yang terlebih dahulu memulainya.
4. Aplikasi yang gagal untuk menyampaikan nilai atau pesan
Dengan berpendapat bahwa banyak
yang telah
membangun suatu aplikasi yang pengguna inginkan akan
tetapi dalam saat yang bersamaan ada banyak aplikasi yang gagal untuk menyampaikan nilai atau
pesan mereka
kepada pengguna. Penyampaian pesan atau nilai ini merupakan
hal yang penting sekali jika pesan atau nilai ini tidak dapat ditangkap oleh
calon pengguna maka calon pengguna tidak akan tertarik dalam mengunduh aplikasi
tersebut.
Sekian kawan semua pembahasan saya tentang Ciri-Ciri Aplikasi Yang Tidak Akan Sukses, bila
ada pertanyaan atau komentar langsung
aja tanya atau komen di kolom komentar dan semoga informasi yang saya berikan
bisa menambah ilmu kalian. Kalau ada kata-kata yang tidak menyenangkan mohon
dimaafkan ya kawan. Terima kasih telah mengunjungi blog saya kawan :D
Image via Google
0 Komentar untuk "Ciri-Ciri Aplikasi Yang Tidak Akan Sukses "